The Shadow


Perasaan itu kembali datang. mengoyak ruang di hatiku. menenggelamkan bayangan - bayangan indah yang telah berpondasi di sana. membuat kalut suasana.

Kehidupanku bagai dikejar-kejar bayangan yang tak menentu. Dikejar sesuatu yang tak tampak. Bukan hal yang magis tetapi hal yang absurd, yang tak bisa dijelaskan dalam rumus trigonometri, hipotesis avogadro, ataupun kekekalan massa. Bukan dengan ilmu astronomi, ekologi, ataupun sosiologi.

Kini kau menjelma menjadi bayangan itu.
Menyucikan memori yang ada dalam pikiranku.
Melafalkan namamu di urat lidahku.
menyebarkan aroma tubuhmu di setiap lekuk reseptor pembauku.
Menancapkan ragamu di tiap kedip mataku.
Dan...
Kau sukses membuatku buta dan bisu.

Lalu sekarang...
Kau genggam hatiku.
Kau sumbat jantungku.
Kau sesakkan nafasku.

Hingga membuatku tak berdaya ketika sosokmu hanya beberapa jengkal dariku...

^_

0 komentar:

Posting Komentar